Nakhoda Tak Bisa Diwakilkan

15-02-2019 / KOMISI V
Tim Kunjungan Kerja Komisi V DPR RI meninjau KMP Ihan Batak di pelabuhan Ajibata, Parapat, Sumut. Foto: Eno/jk

 

Anggota Komisi V DPR RI Anthon Sihombing menegur salah satu awak kapal yang ditugaskan sebagai wakil nakhoda untuk Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Ihan Batak di Pelabuhan Ajibata, Parapat, Sumatera Utara. Anthon menegaskan, tidak ada istilah wakil nakhoda, karena menurutnya nakhoda kapal itu hanya satu dan tidak dapat diwakilkan.

 

“Apa itu wakil nahkoda? Kapal itu penanggungjawabnya hanya satu nahkoda dan hanya dia yang mempunyai izin mengendalikan kapal. Nahkoda itu bertanggung jawab atas keselamatan, keamanan dan ketertiban kapal, pelayar dan barang muatan,” tegas Anthon saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi V DPR RI meninjau KMP Ihan Batak di pelabuhan Ajibata, Parapat, Sumut, Kamis (14/2/2019).

 

Menurut Anthon, hal itu tidak lazim dan dirinya sudah mengatakan kepada syahbandar untuk memperbaiki dan mencegah hal itu tidak terjadi lagi karena menurutnya masalah keselamatan itu zero tolerance. Tidak ada toleransi dan pengkhususan terhadap masalah keselamatan. Anthon sudah berbicara juga kepada Kepala Syahbandar untuk memperbaiki hal tersebut, karena mereka mengeluarkan sertifikat berlayar di Danau Toba.

 

“Yang kita harapkan keselamatan itu diutamakan karena ini pelayanan publik. Kalau KMP Sinar Bangun bagaimana mencari uang sebanyak-banyaknya sehingga keselamatan diabaikan. Ke depannya ini tidak boleh terjadi lagi dan saya akan terus mengawasi karena saya juga ketua umum tim pakar mengenai pelayaran,” tegas legislator Partai Golkar itu. Sebagaimana diketahui, KMP Sinar Bangun mengalami kecelakaan di Danau Toba pertengahan 2018 lalu.

 

Senada dengan Anthon, Anggota Komisi V DPR RI Unais Ali Hisyam juga mengingatkan kepada penyedia jasa transportasi untuk tidak bermain dengan keselamatan publik. “Walaupun mungkin dia sudah lama menjadi 'wakil nahkoda’, tetapi keahliannya belum expert. Sertifikasi dan kemampuan mengendalikannya harus jelas karena banyak hal yang bisa fatal akibat kecerobohan dari hal tersebut,” pesan legislator PKB itu. (eno/sf)

BERITA TERKAIT
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...
Zero ODOL Berlaku 2027, Syafiuddin Minta Pemerintah Lakukan Sosialisasi Masif
05-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Syafiuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan penerapan zero Over Dimension Over Loading...
Saadiah Tegaskan Pentingnya Ketahanan Air di Wilayah Kepulauan
04-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Saadiah Uluputty melakukan kunjungan kerja ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Sabtu...